Teori Kognitif, Perilaku, dan Etologi Menurut Para Ahli - Artikel ini akan menjelaskan tentang teori perkembangan yang mencakup teori psikoanalisis, teori kognitif, teori perlilaku dan kognitif sosial, serta teori etologi yang semuanya menurut pendapat para ahli.
Teori Kognitif : Piaget
Teori Kognitif Sosiobudaya Vygotsky
Teori Kognitif: Teori Pemrosesan Individu
Teori Perilaku dan Kognitif Sosial: Pengkondisian Operant Skinner
Teori Perilaku dan Kognitif : Teori Kognitif Sosial Bandura
Teori Etologi
Teori Ekologi
Orientasi Teori Ekletik
Orientasi teoritis ekletik tidak hanya mengikuti sebuah pendekatan teori, namun memilih segi-segi yang dianggap paling baik dari masing-masing teori.
Daftar Pustaka
- Teori kognisi yang berfokus pada bagaimana budaya dan interaksi sosial mengarahkan perkembangan kognitif.
- Vygotsky berpendapat bahwa perkembangan memori, atensi, dan penalaran mencakup kegiatan belajar dengan menggunakan temuan-temuan dari masyarakat, seperti bahasa, sistem matematika, dan strategi memori.
- Menurut Vygotsky, interaksi anak-anak dengan orang dewasa yang lebih terampil dan kawan-kawan sebaya tidak dapat dipisahkan dari perkembangan kognitif. Melalui interaksi ini, mereka belajar menggunakan perangkat yang dapat membantu mereka untuk beradaptasi dan berhasil di dalam budayanya.
Teori Kognitif: Teori Pemrosesan Individu
- Teori ini mengedepankan bahwa, individu memanipulasi, memonitor, dan menyusun strategi terhadap informasi-informasi yang ditemuinya.
- Individu secara bertahap mengembangkan kapasitas untuk memproses informasi, sehingga memungkinkan mereka untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang kompleks.
- Ketika individu menangkap, menuliskan sandi (encoding), menampilkan, menyimpan, dan mengeluarkan kembali informasi maka mereka sedang berpikir.
- Inti dari teori ini adalah proses memori dan pemikiran.
Teori Perilaku dan Kognitif Sosial: Pengkondisian Operant Skinner
- Menurut Skinner, konsekuensi dari suatu perilaku akan mengubah peluang munculnya perilaku itu di kesempatan berikutnya.
- Perilaku yang diikuti dengan penghargaan akan meningkatkan kecenderungan munculnya perilaku tersebut, sementara perilaku yang dihukum akan mengurangi kecenderungan munculnya perilaku tersebutà konsep reward and punishment.
- Menurut Skinner, aspek penting dari perkembangan adalah perilaku, bukan pikiran ataupun perasaan.
- Modifikasi lingkungan dapat membantu individu untuk mengubah perilakunya.
Teori Perilaku dan Kognitif : Teori Kognitif Sosial Bandura
- Teori kognitif sosial menyatakan bahwa perilaku, lingkungan, dan kognisi merupakan faktor-faktor penting dalam perkembangan.
- Bandura menegaskan bahwa proses-proses kognitif memiliki kaitan penting dengan lingkungan dan perilaku.
- Program penelitian awal yang dilakukan Bandura terutama berfokus pada pembelajaran melalui observasi atau observational learning (disebut juga imitation atau modeling), yaitu pembelajaran dengan menggunakan observasi terhadap hal-hal yang dilakukan orang lain.
- Manusia secara kognitif menampilkan kembali perilaku orang lain kemudian mengadopsi perilaku ini ke diri mereka sendiri.
- Model belajar dan perkembangan Bandura yang dikembangkan baru-baru ini, melibatkan tiga elemen, yaitu: perilaku, pribadi/kognitif, dan lingkungan.
Teori Etologi
- Etologi menegaskan bahwa perilaku sangat dipengaruhi oleh biologi, terkait dengan evolusi, dan ditandai dengan periode kritis atau sensitif.
- Penelitian Lorenz menjelaskan tentang proses imprinting, yaitu suatu proses belajar yang cepat dan naluriah yang melibatkan kelekatan kepada objek bergerak yang pertama kali dilihat.
- Kelekatan pada pengasuh selama satu tahun pertama kehidupan memiliki konsekuensi penting bagi keseluruhan masa hidup seseorang.
- Menurut Lorenz, imprinting perlu terjadi pada waktu tertentu dan dini dalam kehidupan organisme, di luar waktu itu maka imprinting tidak akan terjadi. Periode waktu ini disebut periode kritis.
Teori Ekologi
- Teori ekologi mengedepankan faktor lingkungan.
- Teori ekologi Bronfenbrenner menyatakanbahwa perkembangan mencerminkan pengaruh dari sejumlah sistem lingkungan.
- Teori tersebut mengidentifikasi lima sistem lingkungan, diantaranya adalah:
1. Mikrosistem → lingkungan tempat individu hidup.
2. Mesosistem → relasi antarmikrosistem atau koneksi di antara beberapa konteks.
3. Ekosistem → kaitan antara lingkungan sosial di mana individu tidak memiliki peran aktif dan konteks individu itu sendiri .
4. Makrosistem → budaya tempat individu hidup.
5. Kronosistem → pola peristiwa-peristiwa lingkungan dan transisi dari rangkaian kehidupan dan keadaan sosiohistoris - Bronfenbrenner baru-baru ini telah menambahkan pengaruh biologis dalam teorinya dan kini menyebutnya sebagai teori bioekologi.
Orientasi Teori Ekletik
Orientasi teoritis ekletik tidak hanya mengikuti sebuah pendekatan teori, namun memilih segi-segi yang dianggap paling baik dari masing-masing teori.
Daftar Pustaka
- Santrock,J.W. (2011). Life-Span Development : Perkembangan Masa Hidup Edisi Ketigabelas Jilid I (Terj.) Jakarta : Erlangga
Sekian artikel tentang Teori Kognitif, Perilaku, dan Etologi Menurut Para Ahli.